post image
Presiden Joko Widodo.
KOMENTAR

PRESIDEN Joko Widodo kembali mengajak masyarakat Indonesia untuk kembali bersatu dalam membangun dan memajukan bangsa.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa dengan bersatu, pembangunan di tanah air bisa berjalan dengan baik dan Indonesia mampu mengejar ketertinggalan dengan bangsa lain.

"Negara lain sudah jauh membangun infrastrukturnya, kita masih urusan saling membenci, saling mendengki, saling tidak sapa antartetangga. Semakin tertinggal kita nanti. Saya ingatkan kepada kita semuanya untuk berangkulan, bersatu kembali membangun dan memajukan negara ini,” demikian ungkap presiden Jokowi di dalam twitter pribadinya.

Amanat Penderitaan Rakyat

Kita semua wajib mendukung ketulusan gelora semangat presiden Jokowi dalam mengejawantahkan program pembangunan infra struktur demi menyejahterakan rakyat Indonesia.

Sejak beliau  walikota Solo, Presiden Jokowi sudah menegaskan gelora semangat Pembangunan Infra Struktur sebagai program utama pengabdian beliau kepada negara, bangsa dan rakyat Indonesia.

Namun dalam beberapa kali pertemuan pribadi, presiden Jokowi mengingatkan saya bahwa beliau sama sekali tidak setuju bahwa pembangunan infra struktur dilaksanakan dengan mengorbankan rakyat!

Berulang kali presiden Jokowi menggarisbawahi nurani kerakyatan dan kemanusiaan beliau dengan kisah nyata di masa kanak-kanak di Solo telah tiga kali mengalami penderitaan sebagai rakyat tergusur atas nama pembangunan infra struktur.

Amanat Penderitaan Rakyat bagi Presiden Jokowi bukan sekedar slogan atau penceritaan namun merupakan pengalaman lahir-batin yang secara jiwa-raga dirasakan sendiri oleh beliau.

Tidak Dihiraukan

Sungguh disayangkan,  nurani kerakyatan dan kemanusiaan Presiden Jokowi kerap kali tidak dihiraukan oleh para pelaksana pembangunan.

Selalu ada saja  yang lupa atau pura-pura lupa bahwa sebenarnya ada aturan hukum serta AMDAL yang wajib dipenuhi oleh setiap proyek pembangunan.

Sewajibnya para pelaksana pembangunan infra struktur juga tidak lupa bahwa para negara anggota PBB termasuk Indonesia sudah menyepakati Agenda Pembangunan Berkelanjutan sebagai pedoman pembangunan planet bumi termasuk Indonesia TANPA mengorbankan alam dan rakyat.

Pembangunan Berkelanjutan

Insya Allah, Presiden Jokowi berkenan mengeluarkan Keputusan Presiden yang mewajibkan segenap pelaksana pembangunan untuk tetap bahkan makin giat dan gigih menatalaksanakan program-program pembangunan infra struktur demi bukan menyengsarakan namun menyejahterakan rakyat selaras Agenda Pembangunan Berkelanjutan mau pun makna adiluhur yang terkandung di dalam sila Kemanusiaan Adil dan Beradab serta Keadilan Sosial Untuk Seluruh Rakyat Indonesia. MERDEKA!

Penulis adalah pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan maka sepenuhnya mendukung Pembangunan Infra Stuktur tanpa mengorbankan alam dan rakyat.


Delapan Butir Maklumat KAMI

Sebelumnya

Andaikata Saya Presiden RRC

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Jaya Suprana