post image
KOMENTAR

Perdagangan yang terjadi selama penyelenggaraan Singapore Air Show 2020 memuaskan peserta pameran. Lebih dari dua per tiga peserta dalam SAS 2020 ini mengatakan akan kembali pada penyelenggaraan SAS 2022 yang akan digelar dari tanggal 15 sampai 22 Februari 2022 juga di Changi Exhibition Centre.

Di antara peserta pameran yang telah menyatakan akan kembali dua tahun lagi adalah Airbus, Boeing, Changi Airport Group, Diehl Defence, Elbit, Embraer, Hensoldt, Israel Aerospace Industries, L3 Harris, Lufthansa Technik, Pratt & Whitney, dan Rafael and ST Engineering.

Kallman Worldwide yang mengorganisir kehadiran pihak-pihak dari Amerika Serikat adalah yang pertama menyatakan akan kembali bersama USA Partnership Pavilion.

Menurut CEO dan Presiden Kallman Worldwide, Tom Kallm merasa puas karena mereka dapat melakukan kontak langsung dengan pihak-pihak yang kompeten dalam pertemuan G2G, G2B, dan  B2B.

“Seperti yang terjadi setiap tahun, Singapore Air Show menghadirkan pembuat kebijakan dan influencer dari berbagai dunia,” ujar Tom Kallman.

Beberapa kegiatan penting sepanjang penyelenggaraan SAS 2020 meliputi penandatanganan kontrak antara JTC dan perusahaan-perusahaan penerbangan sebesar 500 juta dolar AS. Investasi sebesar ini akan digunakan untuk mengembangkan ekosistem luar angkasa dan jaringan.

Selain itu, CAAS juga menandatangani kesepakatan dengan Airbus untuk meningkatkan konektivitas kawasan. Lalu, ST Engineering menandatangani kontrak selama lima tahun untuk melayani armada Boeing 737-800 dan Airbus A330 milik Qantas Airways.

“Kehadiran perusahaan penerbangan global, terlepas dari kekhawatiran penyebaran Covid-19, merefleksikan arti pening dan kepercayaan yang dimiliki kalangan bisnis internasional terhadap Singapura,” Asisten Managing Director Singapore Economic Development Board, Tan Kong Hwee, seperti dikutip dari laman resmi SAS 2020.

“Industri penerbangan ini adalah titik terang bagi Singapura dan akan terus berlanjut untuk menciptakan peluang yang besar bagi kalangan bisnis dan rakyat Singapura,” katanya lagi.

Hampir 30 ribu pengunjung dari 110 negara menghadiri SAS 2020. Sementara pertemuan yang dilakukan di sela pameran sebanyak lebih dari 800 kali. 


STARLUX Pesan A350F dan A330neo Tambahan

Sebelumnya

Airbus dan ST Engineering Sepakat Dirikan Pusat MRO C295 di Singapura

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel AviaNews