post image
Pesawat tanpa awak dijatuhkan oleh F-16 Turki/Kementerian Pertahanan Turki
KOMENTAR

 Angkatan Udara Turki telah menjatuhkan pesawat tanpa awak di perbatasan Turki dan Suriah, Minggu (29/9). Kementerian Pertahanan Turki menyatakan,  sebelum dijatuhkan, pesawat itu beberapa kali melanggar wilayah udara Turki.

"Sebuah kendaraan udara tak berawak yang melanggar ruang udara kami enam kali, Sabtu (28/9) dijatuhkan oleh dua F-16 milik kami yang lepas landas dari Incirlik (pangkalan udara di Turki bagian selatan)," tulis Kementerian Pertahanan Turki dalam Twitter yang disertai foto drone dilansir Al Jazeera.

Dari penjelasan kementerian tersebut, drone yang belum diidentifikasi itu mendarat pada pukul 13.24 waktu setempat. Puing-puing drone ditemukan di pangkalan Cildiroba, Provinsi Kilis dekat perbatasan Suriah oleh pasukan bersenjata Turki.

Insiden ini hanya berselang sehari setelah Menteri Luar Negeri Suriah, Walid al-Muallem menuntut penarikan pasukan asing dari wilayahnya. Al-Muallem bahkan mengatakan, negara-negara asing menggunakan terorisme sebagai alat untuk memaksakan agenda dan kepentingan mereka. 

"Setiap pasukan asing yang beroperasi di wilayah kami tanpa otorisasi adalah pasukan pendudukan dan harus segera ditarik," ujar Al-Muallem dalam pidatonya di Majelis Umum PBB, Sabtu (28/9). 

Sebelumnya, pada 2015, Angkatan Udara Turki juga berhasil menembak jatuh pesawat Su-24 Suriah di perbatasan yang sama yang membuat hubungan kedua negara berada dalam kondisi krisis.


PT Dahana Sudah Punya Pabrik Amonium Nitrat, Mimpi yang Jadi Kenyataan

Sebelumnya

Kapal Induk Jatayu Mulai Beroperasi di Laut Selatan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga