post image
Rapat yang digelar Lanud Husein Sastranegara untuk membahas pembangunan Museum Nurtanion, Kamis (24/10).
KOMENTAR

Lanud Husein Sastranegara sedang mempersiapkan pembangunan Museum Nurtanio yang akan menjadi pusat informasi ikon dan edukasi aviasi di Indonesia, khususnya di Kota Bandung. Untuk keperluan itu, rapat koordinasi bersama Dinas Penerangan Angkatan Udara (Dispenau) digelar di Hanggar C Lanud Husein Sastranegara, Kamis (24/10).

Rapat ini dihadiri oleh Komandan Lanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Alfian didampingi Kasi Fasint Mayor Sus Fadjar Usman, dan Kapen Kapten Sus Dani Kusdani.

Dari Dispenau, hadir Kasubdis Sejarah Dispenau Kolonel Sus Maylina Saragih, Kepala Museum Pusat Dirgantara (Kamuspusdirla) Kolonel Sus Komaruddin serta Kasipulkajita Subdisjarah Dispenau Letkol Sus Eko Setio Wibowo.

Rapat membahas berbagai aspek dalam pembangunan museum, termasuk desain, sejarah dan koleksi yang akan ditampilkan, serta program edukasi yang direncanakan.

Komandan Lanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb Alfian menyampaikan bahwa Museum Nurtanio diharapkan dapat menjadi wahana bagi masyarakat untuk lebih mengenal sejarah penerbangan dan kontribusi Indonesia dalam industri aviasi, khususnya di Kota Bandung.

"Dengan adanya museum ini, kita ingin mengedukasi generasi muda tentang pentingnya teknologi penerbangan dan sejarah Nurtanio sebagai pendiri cikal bakal IPTN di Indonesia," ujar Danlanud seperti dikutip dari web resmi TNI AU.

Rapat ini diharapkan dapat mempercepat proses persiapan dan pelaksanaan pembangunan Museum Nurtanio di Lanud Husein Sastranegara.

 


Bandara Changi di Singapura Bukan Lagi yang Terbaik di Dunia

Sebelumnya

Bandara-bandara Florida Ditutup Menyambut Badai Milton

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Airport