post image
Kekacauan yang terjadi di Bandara Kabul, Afghanistan, tahun lalu, saat Taliban menguasai negeri itu./Net
KOMENTAR

Pemerintah Afghanistan membuka kembali penerbangan dari Kabul ke Delhi, sementara penerbangan dari Kabul ke  Urumqi Tiongkok dibuka mulai dua minggu ke depan.

Kementerian Transportasi dan Penerbangan Sipil mengatakan pembukaan penerbangan dari Kabul ke Delhi mulai dibuka sejak Jumat (3/8), dilansir Tolo News dan dikutip Kantor Berita Politik RMOL.

"Penerbangan ke Delhi sudah dimulai lagi, perusahaan Ariana Afghan Airline akan memiliki satu penerbangan seminggu pada Jumat, dan ketika penumpang meningkat, penerbangan akan meningkat," kata Imamuddin Ahmadi, juru bicara Kementerian Perhubungan dan Penerbangan Sipil.

Sementara itu India diperkirakan akan memulai proses penerbitan visa untuk warga Afghanistan. Penerbangan ke India dikabarkan tidak hanya mengangkut penumpang, tetapi juga digunakan untuk mengangkut barang-barang komersial, dan akan memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan ekspor negara.

“Dalam situasi saat ini kita membutuhkan pasar yang tepat dan India adalah pasar terbaik untuk buah dan sayuran Afghanistan. Jadi, kami mengusulkan untuk memulai kembali angkutan udara,” kata Mirwais Haji Zada, Kepala The Afghanistan Chamber of Agriculture and Livestock (ACAL).

Menurut perusahaan pariwisata penerbangan ini juga akan mengatasi sebagian masalah yang ada di Afghanistan, serta memfasilitasi dengan mudah orang-orang yang membutuhkan medis.  

Diketahui maskapai besar telah berhenti beroperasi di negara ini, semenjak Taliban mulai mengambil alih kekuasaan Afghanistan pada tahun lalu.


Seluruh Pembatasan Dibuka, China Siap Sambut Turis Asing

Sebelumnya

Staf Bandara Jerman Mogok Kerja, Ratusan Penerbangan Dibatalkan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Airport