post image
Ilustrasi Wings Air
KOMENTAR

Maskapai Wings Air yang merupakan bagian dari Lion Air Group meningkatkan frekuensi penerbangan dari Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali (DPS) ke Bandar Udara Lede Kalumbang, Tambolaka (TMC) di Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur.

Penambahan penerbangan ini dimulai 23 Juli 2024.

Jadwal Terbang
Rute: Bali (DPS) – Tambolaka (TMC)
No. Terbang: IW-1832
Berangkat: 10.35 WITA
Tiba: 12.00 WITA

Rute: Bali (DPS) – Tambolaka (TMC)
No. Terbang: IW-1834
Berangkat: 14.15 WITA
Tiba: 15.45 WITA

Rute: Bali (DPS) – Tambolaka (TMC)
No. Terbang: IW-2832
Berangkat: 15.20 WITA
Tiba: 16.50 WITA

Rute: Tambolaka (TMC) – Bali (DPS)
No. Terbang: IW-2833
Berangkat: 08.30 WITA
Tiba: 10.00 WITA

Rute: Tambolaka (TMC) – Bali (DPS)
No. Terbang: IW-1833
Berangkat: 12.25 WITA
Tiba: 15.55 WITA

Rute: Tambolaka (TMC) – Bali (DPS)
No. Terbang: IW-1835
Berangkat: 16.05 WITA
Tiba: 17.30 WITA

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan, peningkatan jumlah penerbangan ini membuka lebih banyak kesempatan bagi wisatawan dan pebisnis untuk menjelajahi pesona Tambolaka setelah berlibur di Bali. Penambahan frekuensi penerbangan ini juga memberikan fleksibilitas lebih bagi para penumpang untuk merencanakan perjalanan mereka.

Tambolaka, Surga Tersembunyi di Sumba

Tambolaka menawarkan keindahan alam yang memukau dan kekayaan budaya yang luar biasa. Destinasi ini terkenal dengan pantainya yang eksotis, menjelajahi kampung-kampung adat dengan rumah-rumah tradisional yang unik dan menikmati tarian serta musik khas Sumba.

Keindahan alamnya yang alami, perbukitan hijau, serta air terjun yang menakjubkan seperti Air Terjun Lapopu, menjadikan Tambolaka destinasi yang sempurna untuk petualangan dan relaksasi. Bagi para penggemar budaya, Tambolaka menawarkan pengalaman mendalam dengan mengunjungi pasar-pasar tradisional dan melihat langsung proses tenun ikat yang merupakan warisan budaya setempat.

Penambahan frekuensi penerbangan ini tidak hanya menguntungkan wisatawan, tetapi juga memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Sumba Barat Daya. Semakin banyaknya penerbangan ke Bali, masyarakat lokal memiliki lebih banyak pilihan dan fleksibilitas untuk melakukan perjalanan, baik untuk tujuan bisnis, pendidikan, maupun kesehatan.

Selain itu, koneksi ke Bali membuka akses lebih luas ke kota-kota lain di Indonesia, serta destinasi internasional seperti Singapura, Kuala Lumpur, Bangkok, dan Australia.

“Lion Air Group mendukung perkembangan pariwisata dan ekonomi di Indonesia Timur melalui peningkatan konektivitas udara. Penambahan frekuensi penerbangan ini, Tambolaka semakin dikenal dan menjadi destinasi favorit bagi wisatawan domestik dan mancanegara,” demikian Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangan.


UNESCO Terima Kolintang sebagai Warisan Budaya Takbenda ke-16 yang Diusulkan Indonesia

Sebelumnya

Lion Group Batalkan Penerbangan Ke NTT, Dampak Erupsi Gunung Lewotobi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Destination