post image
KOMENTAR

Setelah dua kali menunda uji coba rudal balistik nuklir untuk menghindari ketegangan di Ukraina dan Taiwan, kini Angkatan Udara AS mengumumkan kesuksesannya dalam meluncurkan rudal tersebut pada Selasa (16/8).

Komando Serangan Global Angkatan Udara telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Minuteman III yang tidak bersenjata di atas Pasifik dari Pangkalan Angkatan Ruang Angkasa Vandenberg di California, tepat setelah tengah malam waktu setempat.

Seperti dikutip dari The Defense Post, Rudal tersebut membawa kendaraan uji coba masuk kembali ke Atol Kwajalein di Kepulauan Marshall di Pasifik barat dengan menempuh perjalanan sekitar 6.760 kilometer.

Menurut Angkatan Udara AS, uji coba peluncuran ini adalah bagian dari kegiatan rutin dan berkala yang dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa penangkal nuklir AS aman, terjamin, andal, dan efektif.

"Tes semacam itu telah terjadi lebih dari 300 kali sebelumnya. Awalnya dijadwalkan pada bulan Maret tetapi ditunda untuk menghindari bertambahnya ketegangan atas invasi Rusia di Ukraina sejak Februari lalu," jelas Angkatan Udara AS.

Setelah ditunda pada Maret, uji coba juga ditunda kembali pada awal Agustus karena ketegangan militer di sekitar Taiwan melonjak setelah China meluncurkan uji coba rudal balistik dan latihan tembakan langsung sebagai reaksi atas kunjungan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, ke Taipei.

Jurubicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby mengapresiasi tindakan bijaksana AS karena menunjukkan perilaku kekuatan nuklir yang bertanggung jawab dengan mengurangi risiko salah perhitungan dan salah persepsi.


PT Dahana Sudah Punya Pabrik Amonium Nitrat, Mimpi yang Jadi Kenyataan

Sebelumnya

Kapal Induk Jatayu Mulai Beroperasi di Laut Selatan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga