post image
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

Turki kembali melakukan serangan terhadap Kurdi di wilayah Irak bagian utara. Kementerian Pertahanan Turki menyebut, serangan tersebut merupakan Operasi Cakar-Elang yang merupakan tanggapan atas tindakan serupa dari Kurdi.

Pada Minggu (14/6), di tengah gelapnya malam, jet-jet tempur F-16 milik Turki menyerang gerilayawan Partai Pekerja Kurdistan (PKK/YPG) di berbagai wilayah di Irak Utara.

“Operasi Cakar-Elang telah dimulai. Pesawat-pesawat kami membawa gua-gua itu jatuh ke kepala para teroris," ujar Kementerian Pertahanan Turki dalam akun Twitter-nya.

Menurut keterangan seorang sumber keamanan kepada <i>Reuters</i>, pesawat tempur tersebut lepas landas dari berbagai pangkalan militer udara di Turki, terutama di kota-kota tenggara seperti Diyarbakir dan Malatya.  

Sementara menurut Kementerian Pertahanan Turki, operasi udara tersebut menargetkan PKK di wilayah bentengnya di Qandil, dekat perbatasan Iran, serta wilayah Sinjar, Zap, Avasin-Basyan, dan Hakurk.

"PKK dan elemen-elemen teroris lainnya mengancam keamanan rakyat dan perbatasan kami dengan serangan yang meningkat setiap hari di daerah pos dan pangkalan kami," ujar kementerian memberikan alasan serangan.

PKK/YPG merupakan kelompok teroris bagi Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Kelompok yang bermarkas di Irak bagian utara tersebut berusaha untuk mendirikan negara otonom Kurdi, termasuk di beberapa bagian Turki.

Sejak Turki dan Kurdi melakukan serangan pada 1984, sudah ada lebih dari 40.000 yang meninggal dalam konflik keduanya.


PT Dahana Sudah Punya Pabrik Amonium Nitrat, Mimpi yang Jadi Kenyataan

Sebelumnya

Kapal Induk Jatayu Mulai Beroperasi di Laut Selatan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga