post image
Ilustrasi Jet tempur F-15i/Net
KOMENTAR

Setidaknya ada tujuh tentara rezim Assad yang dilaporkan terluka dalam serangan udara Israel di ibukota Suriah Damaskus, Selasa (21/7) waktu setempat.

Menurut laporan Kantor Berita SANA, yang mengutip sumber militer mengatakan pasukan pertahanan udara Suriah pada Senin malam (20/7) mencegat rudal yang ditembakkan oleh pesawat tempur Israel dari Dataran Tinggi Golan yang mereka duduki ke arah selatan Damaskus, seperti dikutip dari AA, Selasa (21/7).

Akibat serangan tersebut, tentara Israel memutuskan untuk menutup wilayah udara mereka di atas Dataran Tinggi Golan.

Mengutip harian Yedioth Ahronoth Israel telah memberi tahu maskapai penerbangan bahwa mereka tidak akan diizinkan terbang di daerah itu di ketinggian lebih dari 5.000 kaki. Menurut surat kabar itu, wilayah udara di atas Dataran Tinggi Golan akan tetap ditutup hingga 31 Juli.

Israel telah menduduki sebagian besar Dataran Tinggi Golan Suriah sejak Perang Timur Tengah 1967.

Sejak awal perang saudara Suriah pada 2011, Israel telah meluncurkan serangan udara di situs militer rezim Assad dan kelompok-kelompok yang didukung Iran.


PT Dahana Sudah Punya Pabrik Amonium Nitrat, Mimpi yang Jadi Kenyataan

Sebelumnya

Kapal Induk Jatayu Mulai Beroperasi di Laut Selatan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga