post image
KOMENTAR

Presiden Korea Selatan Moon Jaein meluncurkan pesawat KF-21 yang diproduksi negara itu dengan Indonesia, di markas Korea Aerospace Industries di kota Sancheon, Jumat (9/4). Jet tempur yang diberi nama Boramae itu adalah prototipe pertama dari dua prototipe yang sedang dikerjakan insinyur dari kedua negara. Program ini dimulai pada 2015 dan diharapkan selesai pada 2026 mendatang. Penandatanganan MoU dilakukan pada 2010.

KF-X atau Korean Fighter Expert memiliki panjang 51,3 kaki atau 15,6 meter, dengan bentang sayap 35,2 kaki atau 10,72 meter. Adapun berat maksimum untuk take off 53.200 lb, dengan kecepatan maksimum hingga 1,9 Mach.

Dalam perjanjian, Indonesia setuju menanggung 20 persen dari total biaya proyek senilai 8,8 triliun won atau Rp 113 triliun. Namun sejauh ini kelihatannya ada beberapa persoalan terkait pelunasan komitmen Indonesia.

Upacara peluncuran KF-21 Boramae dihadiri Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto. Adapun Presiden Joko Widodo hadir secara virtual dari Jakarta.

 


PT Dahana Sudah Punya Pabrik Amonium Nitrat, Mimpi yang Jadi Kenyataan

Sebelumnya

Kapal Induk Jatayu Mulai Beroperasi di Laut Selatan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga