Sebanyak 11.143 prajurit TNI telah dikerahkan untuk membantu evakuasi dan penanganan dampak bencana di Aceh. TNI Juga mengerahkan berbagai alat utama sistem persenjataan atau alutsista untuk membantu korban.
“Hingga hari ini total 30.151 personel TNI telah dilibatkan, terdiri dari 11.143 personel di Aceh, 11.737 di Sumatera Utara, dan 6.664 di Sumatera Barat,” ujar Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah dalam keterangan pers di Posko Terpadu TNI Penanggulangan Bencana Alam, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis, 4 Desember 2025.
“Alutsista yang dikerahkan meliputi 15 pesawat angkut, 26 helikopter, tujuh KRI yang terdiri dari dua KRI rumah sakit dan lima KRI logistik, serta satu Kapal ADRI,” sambungnya.
Dia mengatakan total bantuan yang telah didistribusikan melalui udara mencapai 199,48 ton dari Lanud Halim Perdanakusuma menuju pangkalan aju di Medan, Sibolga, Banda Aceh, Lhokseumawe, Rembele, dan Padang.
Dia juga menyikapi adanya bantuan logistik yang sempat tercecer saat dropping udara. Menurutnya hal itu dilatarbelakangi oleh pertimbangan keselamatan masyarakat di bawah, keselamatan pilot dan kru, serta kondisi alutsista.
“Faktor medan bencana seperti kabel melintang, kontur tanah tidak stabil, kemiringan lereng, menjadi pertimbangan teknis pilot dalam menentukan metode penyaluran. TNI terus melakukan evaluasi agar distribusi berikutnya semakin optimal,” tegasnya. 
KOMENTAR ANDA