Republik Islam Iran membalas operasi “Rising Lion” Israel dengan menembakkan tidak kurang dari 100 rudal ke Israel pada Sabtu dinihari, 14 Juni 20205.
AFP melaporkan mendengarkan ledakan di sejumlah tempat di Tel Aviv dan Yerusalem.
Sirene peringatan pun meraung di wilayah Israel.
“Serangan rudal Iran baru terhadap rezim Zionis dimulai dari Teheran dan Kermanshah,” televisi Iran melaporkan, seperti dilansir AFP.
Belum diperoleh informasi mengenai korban dalam serangan Iran ini. Sebelumnya pihak Iran melaporkan, sebanyak 78 warganya tewas dalam serangan mendadak yang dilakukan Israel 24 jam sebelumnya. Di antara korban yang tewas itu terdapat sejumlah pemimpin militer dan ilmuwan nuklir.
Menyusul serangan balasan Iran yang menggunakan Pasal 51 Piagam PBB, pihak Israel meminta warganya berlindung.
“Sirene berbunyi di beberapa wilayah di Israel menyusul identifikasi rudal dari Iran yang menuju negara Israel,” sebut pihak militer Israel dalam sebuah keterangan.
“Saat ini, IAF sedang beroperasi untuk mencegat dan menyerang jika diperlukan untuk menghilangkan ancaman,” sambung keterangan itu lagi.
Sementara Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Avichay Adraee melalui akun X miliknya mengatakan sebagian besar rudal Iran berhasil dicegat.
“Ada sejumlah kecil bangunan yang terkena serangan, beberapa karena pecahan peluru dari operasi intersepsi,” aku Adraee.
KOMENTAR ANDA