Turki telah meningkatkan ekspor peralatan militernya ke Azerbaijan secara drastis, bahkan berpuluh-puluh kali lipat dari biasanya.
Hanya dalam satu bulan, yaitu Oktober 2020, Azerbaijan mengimpor peralatan militer dari Turki senilai lebih dari 101 juta dolar AS atau setara dengan Rp 1,4 triliun (Rp 14.600/dolar AS).
Angka tersebut dikutip oleh <i>Armen Press</i> dari data ekspor di situs web resmi Majelis Eksportir Turki pada Senin (2/11).
Jika dibandingkan, angka tersebut jauh lebih besar dari ekspor pada bulan-bulan sebelumnya.
Pada Juli, ekspor produk militer Turki ke Azerbaijan hanya berjumlah 278 ribu dolar AS atau Rp 4 miliar, Agustus sebesar 36 dolar AS atau Rp 525 juta, dan September sebesar 77 juta dolar AS atau Rp 1,1 triliun.
Pada 29 September, Kementerian Pertahanan Armenia mengumumkan tentang jatuhnya jet SU-25 Armenia oleh jet tempur F-16 Turki. Pihak Azerbaijan juga secara luas bergantung pada UAV Turki yang berbeda, terutama quadcopters Bayraktar TB-2 dan KARGU 4.
Sebelumnya, pihak Armenia telah mengumumkan berhasil menghancurkan hampir 250 UAV, termasuk lebih dari selusin Bayraktar TB-2 milik Azerbaijan yang dibeli dari Turki. 
KOMENTAR ANDA